Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

IHSG Rawan Koreksi Dibayangi Harga Minyak Dunia


Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi melemah pada perdagangan akhir pekan ini. Indeks saham tertekan oleh kecemasan investor terhadap perbaikan harga minyak dunia.

Analis Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyebutkan koreksi bakal terjadi akibat kekhawatiran pelaku pasar terhadap pemulihan harga minyak berimbas pada ketidakstabilan harga komoditas.

"Fluktuasi harga komoditas ini masih akan mewarnai pergerakan IHSG hari ini," jelasnya seperti dikutip dari risetnya, Jumat (24/4).

Ia memprediksikan IHSG bergerak dalam rentang support 4.292 dan resistance 4.658.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan punya pendapat berbeda. Ia mengatakan indeks saham berpotensi bergerak positif didorong optimisme meredanya pandemi virus corona.

"IHSG diprediksi menguat. Pergerakan akan didorong optimisme setelah semakin mereda penyebaran virus corona di Eropa," kata Dennies.

Ia memprediksikan IHSG bergerak dalam rentang support 4.541-4.568 dan resistance 4.625-4.655.

Sementara itu, saham-saham utama Wall Street ditutup variatif. Indeks Dow Jones menguat 0,17 persen ke level 23.515, S&P 500 turun 0,05 persen ke level 2.797, dan Nasdaq Composite koreksi tipis 0,01 persen menjadi 8.494.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini