Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Facebook Gaming Dirilis Lebih Cepat Guna Menghilangkan Bosan


Perusahaan media sosial popular, Facebook dikabarkan akan merilis aplikasi gaming pertama mereka pada Senin (20/4) waktu setempat yang diberi nama Facebook Gaming dan dapat digunakan secara gratis.

Sebetulnya, aplikasi Facebook Gaming dijadwalkan meluncur pada Juni 2020 tetapi perusahaan memutuskan untuk mempercepat perilisan dan mengambil kesempatan saat masa karantina akibat pandemi virus corona SARS-Cov-2 (Covid-19).

Sebelumnya perusahaan yang digawangi Mark Zuckberg ini telah menguji coba aplikasi ini di beberapa negara di Amerika Latin dan Asia Tenggara selama lebih dari satu tahun.
Facebook Gaming baru akan tersedia di perangkat Android. Saat ini tengah menunggu persetujuan Apple Inc agar bisa masuk ke lini aplikasi App Store.

"Berinvestasi dalam dunia gim telah menjadi prioritas kami. Kami melihat akan ada peningkatan besar pada aplikasi Facebook Gaming selama masa karantina (virus corona Covid-19)," kata Kepala Aplikasi Facebook, Fidji Simo dikutip The New York Times.

Ada salah satu fitur unggulan Facebook Gaming, yaitu Go Live. Nantinya pengguna dapat melakukan live streaming sambil bermain gim bersama pengguna lainnya.
Facebook mengatakan pihaknya tidak akan memasukkan iklan di awal peluncuran aplikasi, sebab perusahaan fokus untuk mengumpulkan banyak pengguna yang 'terjebak' di rumah.

Demi menggaet pengguna, Facebook menjalin kerjasama eksklusif dengan mantan juara UFC (Ultimate Fighting Championship) Ronda Rousey.

"Facebook Gaming telah membuat langkah luar biasa karena mereka telah mengakuisisi Ronda Rousey untuk meningkatkan pangsa oasar mereka di layanan live streaming," kata CEO StreamElements, Doron Nir kepada jurnalis The Verge.

Pada bisnis gaming, Facebook mesti berjibaku dengan Twitch dan Youtube. Sebab keduanya juga menyediakan layanan live streaming untuk para pecinta gim.

Twitch sendiri merupakan platform live streaming video milik Twitch Interactive, anak perusahaan Amazon. Perusahaan diakuisisi Amazon tahun 2014 silam.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini