Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Sri Mulyani Bakal Terbitkan Surat Utang Corona, Pandemic Bond


Pemerintah akan menerbitkan pandemic bond untuk menekan dampak dari penyebaran virus corona. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkap penerbitan pandemic bond ini sedang diatur mekanismenya.

"Pertama, ada klausal khusus dilakukan pembiayaan melalui Bank Indonesia, yang bisa beli bond secara langsung. Ini sedang diatur luar biasa hati-hati antara kami dan BI," ujarnya, Rabu (1/4).

Menurut Ani, berdasarkan Perppu, dibuka kemungkinan untuk menerbitkan pandemic bond. Namun, nanti pengaturan ada di antara BI dan Kementerian Keuangan.

"Nanti akan dipersiapkan rambunya agar tidak dipersepsikan bahwa pemerintah tidak ugal-ugalan defisit dengan minta biaya dari BI," tegas Ani.
Ia mengungkap pandemic bond dibuat untuk mencegah apabila market sangat volatile. Sehingga menimbulkan harga yang tidak rasional. "Ini yang kemudian perlu direspon dengan pilihan-pilihan pembiayaan," paparnya.

Sri Mulyani mengakui penyebaran virus corona akan semakin memberatkan perekonomian.

"Covid-19 belum bisa diatasi, penyebaran masih meningkat dan dampaknya ke ekonomi berat. Dampak ke keuangan akan terus semakin berat," ujarnya.

Dia juga memaparkan yang sudah dilakukan pemerintah saat ini untuk menekan dampak covid-19 seperti membentuk gugus tugas penanganan virus corona.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini