Rupiah Melemah Tipis ke Rp13.988 per Dolar AS
Nilai tukar rupiah berada di level Rp
13.988 per dolar AS pada
Jumat (20/12) pagi. Posisi tersebut melemah 0,03 persen dibandingkan Kamis
(19/12) sore yang berada di posisi Rp13.985 per dolar AS.
Pagi hari ini, mayoritas mata uang di kawasan Asia menguat terhadap dolar AS. Won Korea terpantau menguat 0,11 persen, baht Thailand 0,05 persen, dan yen Jepang 0,05 persen.
Selanjutnya, peso Filipina juga menguat 0,03 persen, ringgit Malaysia 0,02 persen, dan lira Turki menguat tipis 0,01 persen.
Pagi hari ini, mayoritas mata uang di kawasan Asia menguat terhadap dolar AS. Won Korea terpantau menguat 0,11 persen, baht Thailand 0,05 persen, dan yen Jepang 0,05 persen.
Selanjutnya, peso Filipina juga menguat 0,03 persen, ringgit Malaysia 0,02 persen, dan lira Turki menguat tipis 0,01 persen.
Pelemahan hanya terjadi pada dolar Hong Kong sebesar 0,06 persen, dan dolar Taiwan 0,01 persen. Sementara dolar Singapura berada di posisi stagnan dan tak bergerak terhadap dolar AS
Kemudian di negara maju,
mayoritas nilai tukar bergerak bervariasi terhadap dolar AS. Poundsterling
Inggris terpantau menguat tipis 0,01 persen, dan dolar Australia menguat 0,07
persen. Pelemahan terjadi pada euro sebesar 0,03 persen, diikuti dolar Kanada
yang melemah 0,05 persen terhadap dolar AS.
Kepala Riset
PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra menilai pelemahan rupiah disebabkan
oleh sentimen ketidakjelasan kesepakatan dagang antara AS dan China. Ariston
melihat kisaran pergerakan rupiah juga mungkin akan tipis.
"Kesepakatan yang belum jelas masih menyebabkan rupiah bergerak tipis. Namun optimisme penandatanganan kesepakatan akan berlangsung di awal Januari 2020 masih menjadi Sentimen utama ke rupiah," kata Ariston saat dihubungi CNNIndonesia, Jumat (20/12).
"Kesepakatan yang belum jelas masih menyebabkan rupiah bergerak tipis. Namun optimisme penandatanganan kesepakatan akan berlangsung di awal Januari 2020 masih menjadi Sentimen utama ke rupiah," kata Ariston saat dihubungi CNNIndonesia, Jumat (20/12).
Ariston mengatakan pada Kamis (19/12) kemarin, Kementerian
Perdagangan China memang telah mengonfirmasi pernyataan pejabat AS bahwa teks
kesepakatan sudah disetujui bersama dan akan segera ditandatangani. Tapi
konfirmasi belum memberikan kejelasan.
Sementara Kabar pemakzulan Presiden Trump kelihatannya tidak berpengaruh ke rupiah karena kemungkinan besar Senat AS yang dikuasai Republik tidak akan mengeluarkan keputusan pemecatan.
Lebih lanjut, Ariston memprediksi rupiah akan bergerak di kisaran Rp13.960 hingga Rp14.030 per dolar AS hari ini.
Sementara Kabar pemakzulan Presiden Trump kelihatannya tidak berpengaruh ke rupiah karena kemungkinan besar Senat AS yang dikuasai Republik tidak akan mengeluarkan keputusan pemecatan.
Lebih lanjut, Ariston memprediksi rupiah akan bergerak di kisaran Rp13.960 hingga Rp14.030 per dolar AS hari ini.
Komentar
Posting Komentar