Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Grab Beri 30 Ribu Helm Baru buat Mitra Terbaik


Grab Indonesia menyegarkan salah satu atribut keselamatan mitra, yaitu helm, untuk wilayah operasional Jabodetabek. Perusahaan transportasi berbasis aplikasi ini menyediakan sedikitnya 30 ribu helm baru buat para mitra GrabBike.

Helm tersebut diperuntukkan bagi mitra yang sudah lebih dari satu tahun menjalin kerjasama dan telah memberi pelayanan terbaik kepada penumpang.

Mitra yang memenuhi syarat tersebut dapat menukarkan helm lamanya pada Sabtu dan Minggu (30-31 Maret 2019) di Jakarta International Equestrian Park Pulomas (JIEPP), Jakarta Timur.

"Kami selalu mendorong para mitra pengemudi kami untuk selalu menggunakan atribut lengkap saat bekerja, termasuk helm, jaket resmi, celana panjang dan juga sepatu, guna meningkatkan keamanan maupun kelancaran berkendara," kata Richard Aditya, Head of GrabBike Indonesia melalui keterangan resminya, dikutip Senin (1/4).

Richard menyampaikan bahwa inisiatif penukaran helm ini juga menjadi salah satu bentuk apresiasi Grab Indonesia terhadap 30 ribu mitra pengemudi. Menurut perusahaan yang statusnya Decacorn ini, keamanan dan keselamatan menjadi prioritas utama.

Helm yang diberikan sudah barlabel Standar Nasional Indonesia (SNI) 1811:2007 dan disesuaikan dengan rekomendasi peraturan keselamatan ojek online yang baru saja dikeluarkan.
"Kami berharap melalui program ini, kami juga dapat terus meningkatkan standar keselamatan di industri transportasi, selain memberikan layanan yang lebih baik bagi penumpang Grab di Jabodetabek. Helm merupakan elemen penting dalam berkendara dan kami berharap dapat segera menyelenggarakan inisiatif serupa di lebih banyak kota di Indonesia," ujarnya

Pilihan redaksi
www.ptbestprofit.com
www.ptbestprofitfutures.com
www.pt-bestprofit.com



Richard menambahkan Grab terus berupaya menjadi lebih baik dalam menciptakan keselamatan pada industri transportasi secara keseluruhan di kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini