Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Jet Tempur China Terobos Perbatasan, Taiwan Marah

Taiwan mengutuk China setelah dua jet tempur Beijing melintasi perbatasan lautnya pada Minggu (31/3).

Kementerian Pertahanan Taiwan menganggap manuver itu sebagai "langkah provokatif." Angkatan udara pun langsung mengerahkan jet tempur untuk mengusir pesawat-pesawat China tersebut.

"Langkah China berdampak serius terhadap keselamatan dan stabilitas regional," bunyi pernyataan Kemhan Taiwan, Senin (1/4).


Juru bicara Kantor Kepresidenan Taiwan, Huang Chung-yen, mengatakan Beijing "harus menghentikan perilaku semacam ini yang membahayakan perdamaian regional dan bukan menjadi pengacau internasional."
China telah berulang kali mengirim pesawat dan kapal militernya untuk mengelilingi Taiwan selama beberapa tahun terakhir. Hal itu dilakukan pemerintahan Presiden Xi Jinping guna membendung upaya Taiwan untuk memerdekakan diri dari China.
China juga berupaya mengisolasi Taiwan dengan mendesak sejumlah negara memutus hubungan diplomatik dengan wilayah yang dianggapnya pembangkang itu jika mau berelasi dengan Beijing.

 
Sementara itu, Amerika Serikat pekan lalu juga mengirim kapal angkatan laut dan penjaga pantainya melewati Selat Taiwan. Langkah semacam itu kerap memicu protes China lantaran Washington dianggap dekat dengan Taiwan.

Taiwan menjadi salah satu isu yang mengganjal hubungan AS-China selama ini selain perang dagang dan perlombaan kekuatan militer di Laut China Selatan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini