Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Menjajal Laptop Premium HP EliteBook 735 G5


HP memiliki dua tipe EliteBook yang menggunakan prosesor Intel dan AMD. EliteBook dengan seri xx0 adalah laptop yang menggunakan prosesor Intel. Sementara model dengan nomor seri xx5 menggunakan AMD yang biasanya menawarkan harga lebih ramah di kantong.

Untuk kartu grafis, kedua tipe ini sama-sama menggunakan Ryzen 3 PRO 2300U hingga Ryzen 7 PRO 2700U APU, plus kartu grafis Vega terintegrasi. Laptop ini merupakan kelajutan dari APU Bristol Ridge yang tak begitu mumpuni yang digunakan pada seri EliteBook dan ProBook sebelumnya.

Kali ini CNNIndonesia.com berkesempatan menjajal EliteBook 735 G5. EliteBook 735 G5 adalah model terkecil dari laptop bisnis besutan HP yang berprosesor AMD.

Seri ini terdiri dari beberapa varian. Pengguna bisa memilih laptop yang menggunakan layar sentuh atau tidak. Tapi, yang jelas laptop ini telah dilengkapi dengan kamera HD dan IR (inframerah) yang memudahkan pengenalan objek pada kondisi pencahayaan temaram.

HP menempatkan EliteBook sebagai lini laptop bisnis kelas premium. Seri ini berkompetisi dengan Dell seri Latitude dan Precision, Lenovo ThinkPad, dan Acer TravelMate.

Tampilan Menarik
Speaker Bangk & Olufsen yang disematkan di bagian atas keyboard dirancang apik dan menunjang desain premium laptop ini (CNN Indonesia/Bisma Septalisma)
Secara tampilan, Elitebook cukup menarik dengan bodi berlapis aluminium dengan pulasan warna perak. Kombinasi material dan warnanya membuat laptop ini tampak kokoh dan elegan. Namun, lantaran terbuat dari logam, bodi laptop ini sepertinya bakal mudah tergores.

Satu hal yang disayangkan adalah pada bagian layar, HP menggunakan material plastik berwarna hitam di sekeliling layar. Desain ini sedikit mengurangi nilai estetik laptop ini.

Laptop ini juga tidak terlalu tipis dan ringan, jika dibandingkan dengan MacBook Air misalnya. Namun, berat 1,3 kilogram dan ukurannya masih dalam batas nyaman untuk dibawa-bawa oleh pengguna yang membutuhkan mobilitas tinggi.

Pada panel bagian bawah, HP menempatkan speaker Bang and Olufsen di atas keyboard. Speaker ini mengeluarkan suara yang cukup lantang. Namun tentu suaranya tak sebaik jika dihubungkan dengan speaker eksternal.

HP membungkus engsel pada EliteBook 735 G5 dengan cukup apik. Engsel yang memakan tempat cukup besar itu dilapisi bahan aluminium berwarna perak. Engsel ini juga terasa cukup kokoh menahan layar tetap tegak, pun ketika laptop digunakan dalam perjalanan melewati jalan aspal di dalam kendaraan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini