Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Corona, Netizen Luapkan Jengkel di #indonesiaterserah


Tagar #indonesiaterserah masuk dalam lima besar trending topic Twitter di Indonesia pada Sabtu (16/5) siang WIB. Tagar ini merupakan wujud dari rasa sedih dan jengkel warganet di tengah pandemi virus corona.

Tagar yang muncul sejak Jumat (15/5) itu berisikan cuitan warganet yang kesal dan sedih karena banyak warga yang tidak taat aturan. Hal ini mengacu pada pelanggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang telah ditetapkan di banyak daerah.
Meski PSBB telah diberlakukan, kerumunan orang masih kerap terlihat. Mereka juga tidak mengikuti anjuran untuk tetap berada di rumah selama pandemi covid-19.

Bahkan kerumunan yang menuai sorotan sempat terjadi di dua tempat. Pertama saat seremoni
dan penumpukan penumpang di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Tangerang.

"Ya begini kalau peraturan tumpang tindih. Tidak ada kejelasan, coba disanksi yang berat. Kan kasihan yang di garda terdepan," kicau @Harisahmadgoza3.

"Kenapa nggak di rumah sampe benar-benar selesai. Ya tahu kalian bosan tapi bukankah semuanya merasakan. Kalau kayak begini kasihan rakyat kecil, makin bertambah pasien juga. Nggak ada otak kadang-kadang," tulis @rfitra97.




Sementara itu, pemilik akun @Dewiasss mengaku sedih melihat kondisi yang terjadi di tengah pandemi. @Dewiasss sendiri mengaku sebagai tenaga medis.


Kasus positif corona di Indonesia mencapai 16.496 kasus hingga Jumat (15/5). Sebanyak 1.076 orang meninggal dunia dan 3.803 orang dinyatakan sembuh.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini