Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Netizen Bandingkan Kerusuhan 22 Mei dengan 'Game of Thrones'


Aksi 22 Mei yang berujung ricuh di beberapa titik di Jakarta akibat penolakan hasil Pemilu 2019, mengingatkan netizen pada serial televisi populer HBO, Game of Thrones.

Demam Game of Thrones sendiri belum lepas, mengingat serial itu baru berakhir Senin (20/5) pagi kemarin waktu Indonesia. Netizen masih banyak yang memperbincangkan bagaimana pertumpahan darah karena perebutan takhta, berakhir dengan antiklimaks dan 'mengecewakan.'

Netizen melihat 'pertumpahan darah' dan 'perebutan takhta' itu juga terjadi di Indonesia.


"Indonesia seperti musim final Game of Thrones, rebutan takhta," tulis salah satu akun.




Yang lain menyebut Game of Thrones di Indonesia baru mulai, padahal serial yang dibintangi Kit Harington dan Emilia Clarke itu sudah tamat setelah tayang perdana pada 2011.

Ada pula akun yang mengunggah cuplikan dari 'Battle of Winterfell' episode 3 musim 8 dan mengubahnya menjadi, "Game of Thrones versi Indonesia, Battle of Jakarta."

"Game of Thrones HBO vs Game of Thrones Indonesia," cuit akun lain.




Ada yang menyebut ricuh ini sebagai "Indonesia rasa Game of Thrones."

Sejak semalam, Selasa (21/5) massa yang memprotes hasil Pemilu 2019 yang menyebut Joko Widodo-Ma'ruf Amin sebagai pemenang dengan perolehan suara 55,5 persen dibanding Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang memeroleh 44,5 persen, berkumpul di depan kantor Bawaslu.

Mereka sudah membubarkan diri dengan tertib, namun kemudian ada provokator.

Massa pun dipaksa mundur, sampai akhirnya tersebar ke titik-titik lain seperti Tanah Abang dan Petamburan. Bentrok kemudian terjadi di Tanah Abang dan depan Kantor Brimob. Pagi ini, Rabu (22/5) massa kembali mendatangi Bawaslu di Thamrin, membuat kawasan itu 'lumpuh.'





Saling serang antara aparat keamanan dan massa juga terjadi di kawasan Polsek Gambir.

Bentrok kali ini disebut sudah menewaskan satu orang. Banyak lainnya luka-luka.

Game of Thrones yang tayang selama delapan musim, menceritakan perebutan Iron Throne oleh tujuh kerajaan di Westeros. Belum lagi ada Night King dan White Walkers yang menjadi musuh bersama. Tak segan mereka saling bunuh untuk duduk di Iron Throne dan jadi penguasa.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini