Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Buy on Weakness: 5 Saham Pilihan Binaartha untuk Perdagangan Jumat (3/10)

 

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan memulai perdagangan Jumat (3/10/2025) dari level 8.071, setelah pada Kamis (2/10) ditutup menguat 0,34%.

Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova, menilai IHSG tengah menunjukkan pola pergerakan sideways yang mengindikasikan potensi koreksi berbentuk triangle dalam analisis Elliott Wave.

“Skenario ini bergantung pada kemampuan IHSG untuk menembus resistensi Fibonacci di 8.139 dan resistensi fraktal di 8.157,” jelas Ivan dalam riset harian, Jumat (3/10/2025).

Adapun level support IHSG berada di 8.034, 8.005, 7.940, dan 7.821. Sementara itu, level resistensi berada di 8.109, 8.157, 8.200, dan 8.246. Indikator MACD, kata Ivan, masih menunjukkan momentum bearish.

Berikut rekomendasi saham pilihan Binaartha Sekuritas untuk perdagangan hari ini:

1. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)

Rekomendasi: hold atau buy on weakness pada rentang Rp 1.040–1.080

Target harga: Rp 1.315

Support: Rp 1.035

Resistance: Rp 1.315, Rp 1.395, Rp 1.460, Rp 1.535

2. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)

Rekomendasi: buy on weakness pada rentang Rp 2.950–3.050

Target harga: Rp 3.400

Support: Rp 2.940

Resistance: Rp 3.400, Rp 3.600, Rp 3.800, Rp 4.080

3. PT Astra International Tbk (ASII)

Rekomendasi: hold atau buy on weakness pada rentang Rp 5.200–5.350

Target harga: Rp 6.000

Support: Rp 5.200

Resistance: Rp 6.000, Rp 6.200, Rp 6.425

4. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

Rekomendasi: buy on weakness pada rentang Rp 6.900–7.200

Target harga: Rp 8.275

Support: Rp 6.850

Resistance: Rp 8.275, Rp 8.575, Rp 8.850, Rp 9.125

5. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)

Rekomendasi: buy on weakness pada rentang Rp 3.750–3.850

Target harga: Rp 4.360

Support: Rp 3.750

Resistance: Rp 4.360, Rp 4.600, Rp 4.750, Rp 4.880

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini