Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Saham Jepang Turun karena Laba Teknologi AS yang Mengecewakan

 

Saham-saham Jepang melemah, dengan sektor teknologi memimpin kerugian, menyusul saham-saham AS yang melemah pasca laba Alphabet dan Meta yang mengecewakan.

Indeks Topix turun 0,5% menjadi 2,243.60 pada pukul 09:05 pagi waktu Tokyo. Indeks Nikkei turun 1,2% menjadi 30.882,44.

Toyota Motor Corp berkontribusi paling besar terhadap penurunan Indeks Topix, turun 1,4%. Dari 2.154 saham dalam indeks tersebut, 539 saham menguat dan 1.234 saham melemah, sedangkan 381 saham stagnan.

Perusahaan induk Google, Alphabet, anjlok setelah laba cloud-nya lebih kecil dari perkiraan. Saham meta turun setelah perusahaan mengatakan bahwa ada kekhawatiran dalam bisnis periklanan karena situasi ekonomi.

Biaya pinjaman yang tinggi membebani pasar setelah penjualan rumah baru di AS meningkat, dan imbal hasil Treasury kembali meningkat. (Tgh)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini