Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Berita Hoax di Facebook Kini Mulai Memiliki Tanda Khusus




Bestprofit - Penyebaran berita hoax di jejaring sosial Facebook memang masif. Pihak Facebook pun berulang kali mengungkapkan kalau mereka bakal melakukan upaya penanggulangan. Dan kini, menurut laporan dari Recode, pihak Facebook sudah memulai memberikan tanda khusus untuk kabar yang masih belum pasti kebenarannya.

Setiap berita yang masih belum jelas kebenarannya itu bakal memiliki tag ‘disputed’ pada bagian bawahnya. Langkah pemberian tanda ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh Facebook dalam rangka memerangi kabar hoax di internet. Beberapa berita yang belum jelas di Facebook pun terlihat sudah memiliki tanda ini.

Salah satunya adalah sebuah kabar yang mengungkapkan adanya informasi kebocoran data dari Gedung Putih yang diyakini bersumber dari smartphone Android Donald Trump. Dalam postingan tersebut, tampak ada tanda ‘disputed’ pada bagian bawah link.

Pihak Facebook pun mengatakan kalau tanda ‘disputed’ itu memang tidak mengindikasikan kalau berita itu merupakan kabar palsu. Hanya saja, kabar tersebut masih belum juntrungannya. Belum diketahui kebenarannya. Tanda tersebut pun bakal terus muncul dan akan hilang kalau kebenarannya sudah teruji. 

Ada beberapa metode yang harus dilalui untuk bisa memunculkan sebuah tanda ‘disputed’ dalam sebuah postingan. Yakni:

  • Baik software atau pengguna Facebook menengarai ada keanehan dalam sebuah postingan.
  • Facebook akan mengirimkan artikel tersebut untuk melakukan proses pengecekan cepat. Dia antaranya adalah melalui layanan Snopes serta Politifact.
  • kedua layanan tersebut menengarai isi artikel itu adalah hoax, maka label akan muncul. 


 



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini