Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Ammdes Resmi Diekspor ke Nigeria

 

Alat Mekanis Multiguna Perdesaan (AMMDes) resmi diekspor untuk kali pertama ke Nigeria. Seremonial ekspor dilakukan pada Senin (24/8) di pabrik KMW-AMMDes di Citereup, Bogor.

Ekspor Ammdes dilakukan perusahaan Senantiasa Makmur (SM) melalui Repindo Jagad Raya (RJR). Sedangkan produksi dikerjakan Kreasi Mandiri Wintor Indonesia (KMWI), selaku anak perusahaan Astra Internasional.

"Kami merasa bangga dengan diekspornya KMW-AMMDes ke Nigeria. Hal ini menjadi bukti bahwa produk dalam negeri hasil karya anak bangsa juga diminati di luar negeri," kata perwakilan RJR Ritha Ermuliana Manik mengutip keterangan tertulisnya, Minggu (30/8).

Ammdes yang dikapalkan merupakan AMMDes Paddy Husker menggunkan alat pengupas padi,  AMMDes Cassava Grinder yang dilengkapi alat pembuat tepung singkong, dan AMMDes Garri Processor dengan alat pengolah garri.

Garri merupakan makanan pokok di Nigeria yang terbuat dari singkong.

Ritha tak merinci jumlah unit yang dikirim, namun diungkapkan ke depannya proses ekspor akan dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan.

"KMW-AMMDes semakin dibutuhkan di sektor pertanian dan perkebunan berskala besar," kata Ritha.

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) sebelumnya mengatakan unit Ammdes dilirik perusahaan multinasional Nigeria, Dangote Group, yang didirikan orang terkaya Afrika, Aliko Dangote.

Kemenperin juga memperkirakan 10 ribu unit AMMDes diekspor ke Nigeria dalam jangka waktu pengiriman lima tahun. Kemenperin selama ini berperan sebagai penggagas AMMDes untuk memenuhi kebutuhan transportasi dan alat bantu pertanian atau perkebunan di perdesaan.

Diluncurkan perdana pada 2018 oleh Presiden Joko Widodo, Ammdes disebut sebagai alat multiguna sebab baknya dirancang khusus dengan kelengkapan alat khusus yakni pemecah gabah, pemutih padi, pompa irigasi, generator, dan lain sebagainya.

Unit Ammdes juga ada yang dimodifikasi sebagai ambulans feeder dan pemadam kebakaran untuk kegiatan tanggap darurat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini