Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Oxford Nanopore, Cara LIPI Baca Sekuens Genom Corona di RI

 

Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengklaim telah mengurutkan sekuens genom utuh atau Whole Genome Sequencing (WGS) dari dua sampel virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 dari Indonesia.

Kepala Laboratorium Biosafety Level-3 Pusat Penelitian Bioteknologi LIPI, Ratih Asmana Ningrum, menyatakan, pihaknya menggunakan teknologi Oxford Nanopore untuk melakukan sekuens genom sampel virus itu.

"Kami menggunakan platform oxford nanopore technology. Untuk data virus SARS CoV-2 asal Indonesia, kami yang pertama menggunakan teknologi ini di Indonesia," ujar Ratih

Minggu (30/8).

Ratna menuturkan Oxford Nanopore menggunakan prinsip kerja lubang berskala nano. Perangkat itu melewatkan arus ionik melalui pori-pori nano dan mengukur perubahan arus saat molekul biologis melewati pori-pori tersebut.

Informasi tentang perubahan arus, kata Ratih, kemudian dapat digunakan untuk mengidentifikasi molekul.

"Jika untai DNA dilewatkan melalui nanopore, terjadi perubahan arus saat basa G, A, T dan C melewati pori dalam kombinasi yang berbeda," ujarnya.

Ratih berkata pengukuran arus tersebut menjadi dasar penentuan urutan basa dalam suatu sekuens. Namun, dia tetap menegaskan diperlukan pengolahan data secara bertahap sehingga dapat diperoleh urutan genom lengkap dari suatu organisme.

Ratih menambahkan teknologi Oxford Nanopore memiliki banyak keunggulan, antara lain waktu pengerjaan cepat dan fleksibel, instrumen bersifat portabel dan berukuran mini, serta harga instrumen rendah. Meski begitu dia menyebut penggunaan platform itu masih sangat terbatas.

"Salah satu faktor pembatasnya adalah kurangnya sumber daya manusia yang terampil dalam menggunakan teknologi tersebut," ujar Ratih.

Terkait masalah itu, LIPI mendorong penguasaan teknologi tersebut untuk membantu menghasilkan data genom virus SARS-CoV-2 lebih cepat sehingga Indonesia memiliki lebih banyak informasi genom virus yang sangat dibutuhkan pada masa pandemi ini.

Sebelumnya LIPI berhasil mengurutkan sekuens genom utuh dua sampel virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 dari Indonesia. Hasil sekuens itu telah diunggah ke Global Initiative on Sharing All Influenza Data (GISAID), lembaga bank data yang saat ini menjadi acuan untuk data genom virus SARS-CoV-2, pada Selasa (25/8).

Peneliti Pusat Penelitian Bioteknologi LIPI Anggia Prasetyoputri mengatakan, SARS-CoV-2 merupakan virus yang memiliki materi genetik. Sehingga virus itu memiliki kemungkinan untuk mengalami perubahan atau mampu bermutasi dengan cepat.

Selain LIPI, LBM Eijkman dan Universitas AIrlangga juga telah berhasil mengurutkan sekuens genom utuh sampel virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 dari Indonesia. Mereka juga sudah mengirim hasilnya ke GISAID.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini