Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Xiaomi Pecah Merek Lagi, Mi CC


Xiaomi dikabarkan akan meluncurkan ponsel terbaru yakni Xiaomi Mi CC. Ponsel ini dirancang dengan gaya modis mengikuti tren anak muda.

Perusahaan mengatakan maksud dari Mi "CC" merupakan kependekan dari "Camera+Camera" yang mengacu pada fitur kamera ganda yang disematkan pada ponsel.

Namun, CEO Xiaomi Lei Jun mengatakan bahwa selain Camera+Camera, "CC" juga dapat diartikan dengan chic (modis), cool (keren), colorful (penuh warna) dan creative (kreatif) yang menjadi ciri gaya anak muda masa kini.

Terciptanya ponsel ini berkat akuisisi Xiaomi terhadap perusahaan Meitu tahun 2018. Merek baru ini akan merilis dua varian Xiaomi CC9 dan CC9e, seperti dikutip GSMArena.

Dilansir Tech Crunch, merek ini akan lebih mementingkan tampilan estetika dibanding kinerja ponsel. Karenanya, ponsel merek CC itu menargetkan jenis konsumen yang berbeda.

Konsep kamera ganda pada ponsel Xiaomi Mi CC kata Jun dilatar belakangi oleh kaum muda senang mengambil foto menggunakan berbagai filter kecantikan. Oleh karenanya, perusahaan menyematkan teknologi "Xiaomi X Meitu AI Aesthetics Lab".
Teknologi itu menggabungkan perangkat keras kamera yang canggih dan teknologi kencantikan menggunakan mesin Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan.

Namun, sampai berita ini diturunkan, belum diketahui kapan Xiaomi bakal memperkenalkan perangkat ponsel Mi CC secara masif.

Sebelumnya, Xiaomi telah berhasil menjual ponsel pintar lain seperti Redmi dan Poco, sebuah ponsel gim yang mirip dengan Razer. Selain memproduksi ponsel, perusahaan juga merambah bisnisnya dengan membuat produk rumah pintar.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini