Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

OJK Targetkan Pasar Modal Mampu Himpun Rp192 T Tahun Depan


Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan penghimpunan dana melalui pasar modal pada tahun depan mencapai Rp192 triliun. Target tersebut hanya meningkat 3,2 persen dibandingkan perkiraan penghimpunan tahun ini yang sebesar Rp186 triliun.

Ketua OJK Wimboh Santoso mengungkapkan hingga Mei 2019, penghimpunan dana via pasar modal mencapai Rp54,71 triliun. Penghimpunan dana itu berasal dari 52 penawaran umum.

"Pada tahun ini, sebesar Rp40,6 triliun dalam proses penawaran sehingga kalau dihubungkan dengan target untuk mendukung investasi," ujar Wimboh dalam Rapat Kerja dengan Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) di Gedung DPR, Kamis (13/6).

Ia memperkirakan target penghimpunan dana pasar modal tahun depan akan berkontribusi sekitar 3,2 persen dari total kebutuhan investasi pemerintah yang mencapai Rp5.823,6 triliun. Namun, ia mengaku penghimpunan dana di pasar modal tahun depan akan memperoleh tantangan dari perlambatan ekonomi global dan sentimen perang dagang.

Untuk itu, menurut dia, perlu ada upaya untuk menciptakan permintaan guna menyerap pembiayaan di sektor jasa keuangan, termasuk dari pasar modal. Salah satunya, menurut dia, melalui industrialisasi yang bisa memberikan efek berganda bagi perekonomian.
Sebagai catatan, sepanjang tahun lalu penghimpunan dana pasar modal mencapai Rp166 triliun yang berasal dari 168 penawaran umum.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini