Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

IHSG terkerek data domestik

PT Bestprofit - JAKARTA. Di awal pekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,65% ke level 5.395,99. Bursa saham masih diwarnai net buy investor asing sebesar Rp 474 miliar. Analis Bahana Securities Muhammad Wafi menilai, aksi beli investor asing pada saham bank membuat IHSG tutup di level tertingginya tahun ini, dengan hanya menyisakan sektor pertambangan yang menurun.

Data pertumbuhan ekonomi 2016 yang sesuai ekspektasi pasar juga mendorong aksi beli investor domestik pada saham konsumer dan industri dasar," imbuh dia. Secara teknikal, IHSG kembali naik dengan kicking dan full body candle disertai volume, namun tutup di luar upper bollinger band. Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya bilang, IHSG berusaha menggeser rentang konsolidasi menuju arah naik, tapi belum terlihat pola kenaikan signifikan. 

Ia memperkirakan IHSG hari ini melemah terbatas di 5.276-5.411 dengan pilihan saham BBNI, JSMR, ADHI, KLBF, OASA, HMSP dan PWON. Adapun Wafi memprediksi IHSG menguat di kisaran 5.350-5.415. Saham yang dapat dicermati antara lain BBTN, ICBP, LPKR, PGAS, PSAB, SMBR, dan TBLA. 





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini