Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Dow Jones perpanjang rekor, mengulang sejarah 1987



Bestprofit - NEW YORK. Bursa saham Amerika Serikat (AS) menghijau menutup perdagangan Senin (Selasa pagi WIB). Indeks Dow menyentuh rekor tertinggi secara berturut-turut untuk sesi ke-12 sebagaimana terjadi pada 1987. Mengutip Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average naik 15,68 poin, atau 0,08 %, menjadi ditutup pada 20.837,44, indeks S & P 500 naik 2,39 poin, atau 0,10 %, ke 2.369,73 dan Nasdaq Composite menambahkan 16,59 poin, atau 0,28 %, ke 5.861,90.

Dengan saham Boeing dan UnitedHealth paling tinggi penguatannya bagi Dow.  Indeks  S & P 500 juga ditutup pada rekor tinggi. Sektor energi memberi dorongan terbesar untuk S & P 500, dengan indeks energi naik 0,9 %. Sentimen datang dari pernyataan Presiden Donald Trump di hadapan para gubernur di Gedung Putih yang bakal meningkatkan belanja militer lebih dari 9%. Di samping itu, Trump menuturkan segera bergerak cepat melakukan deregulasi. 

Pelaku pasar kini tengah menanti pidato Donald Trump di hadapan kongres pada Selasa. Investor akan mencari petunjuk tentang rencana pemerintah untuk reformasi pajak dan deregulasi. Hal-hal yang bergerak sepanjang dalam hal agenda Trump, tapi kita akan mendapatkan gambaran yang lebih jelas setelah besok malam sehingga mungkin memicu beberapa pembelian atau penjualan," kata Bucky Hellwig.






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini