Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Dollar loyo ke level terendah tujuh pekan




PT Bestprofit - NEW YORK. Nilai tukar dollar Amerika Serikat (AS) melemah ke titik terendah dalam tujuh pekan terakhir, terhadap sejumlah mata uang utama dunia, Rabu. Loyonya dollar tertekan oleh ketidakmenentuan dalam kebijakan ekonomi Presiden AS Donald Trump. Indeks dollar AS melemah 0,4 % pada 99,928 setelah menyentuh 99,835. Itu level paling rendah sejak 8 Desember dan hampir 4 % melemah dari rekor tertinggi dalam 14 tahun terakhir yang tercetak awal tahun ini. 

The greenback jatuh dalam empat dari lima sesi terakhir setelah menguat 7 % pada tiga bulan terakhir 2016. Dollar AS khususnya terus melemah terhadap yen sampai amblas 3 % sejak awal tahun ini. Di sisi lain, poundsterling menguat 0,9 % pada 1,2632 setelah menembus angka tertinggi dalam enam pekan pada 1,2638 dollar AS. Setelah investor memproyeksikan ada kesepakatan dagang antara Inggris dan AS yang disebut Perdana Menteri Inggris Theresa May akan didasarkan dengan mengutamakan kepentingan Inggris. 

Euro juga menguat 0,2 % terhadap dollar AS pada 1,0751 dolalr AS, melampaui rekor terkuat dalam tujuh pekan sehari sebelumnya pada 1,0774 dollar AS. Secara umum dollar AS melemah kendati harga saham di bursa New York mencatat kenaikan tinggi sehingga ditutup pada level bersejarah 20.000 poin. Perhatian pasar sudah beralih dari kebijakan pro pertumbuhan Trump kepada kebijakan-kebijakan kontroversial Trump dalam soal imigrasi dan keamanan nasional. 

Ketimbang mendengarkan stimulus fiskal yang saya kira kebanyakan orang mengasumsikannya sebagai gerbang menuju tingkat suku bunga tinggi dan dolar AS yang kuat, di luar gerbang Trump yang kami dengarkan adalah membangun tembok (perbatasan) dan proteksionisme perdagangan," kata David Gilmore dari FX Analytics di Essex, Connecticut.







Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini