Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Harga minyak cenderung flat dalam sepekan terakhir


PT BESTPROFIT Ditutup di atas level US$ 69 per barel pada perdagangan kemarin, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman September 2018 di New York Mercantile Exchange turun ke US$ 68,85 per barel. Harga minyak turun 0,23% dalam sehari. 

Dalam sepekan, harga minyak acuan Amerika Serikat (AS) ini cenderung flat. Sejalan, harga minyak brent untuk pengiriman Oktober 2018 di ICE Futures turun ke US$ 73,63 per barel dari penutupan kemarin pada US$ 73,75 per barel. Harga minyak acuan internasional ini pun cenderung mendatar dalam sepekan. BEST PROFIT

Jefferies, bank investasi AS mengatakan bahwa penambahan produksi minyak Arab Saudi dan Rusia akan terbatas. Di sisi lain, sanksi AS atas Iran menjadi sentimen positif. Beberapa sanksi mulai berlaku hari ini. 

Tapi, pejabat senior kementerian ekonomi Iran mengatakan, dampak ekonomi sanksi tidak akan masif. "Banyak negara, termasuk beberapa negara Eropa tidak sepakat dengan sanksi AS dan bersedia bekerja sama dengan Iran," kata pejabat tersebut kepada Reuters. Sebagian besar ekspor minyak Iran menuju China dan India. Hanya sekitar 20% ekspor ditujukan untuk pasar Eropa. BESTPROFIT

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini