Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Filipina Pesan 3 Kereta INKA Rp 300 Miliar Tahun Depan


PT Best Profit Futures Pekanbaru PT INKA (Persero) akan melakukan penandatanganan kerja sama dalam menyediakan jenis kereta rel diesel atau diesel multiple unit (DMU). INKA akan mengekspor kereta buatannya ke Filipina. Pelaksana Tugas Direktur Utama INKA, Mohamad Nur Sodiq, mengungkapkan penandatanganan itu akan dilakukan pada awal tahun 2018 mendatang.
 
Nanti kado tahun baru akan ada penandatanganan kontrak dengan Filipina untuk ekspor kereta rel diesel. Bila tidak ada halangan minggu kedua Januari 2018," kata Sodiq, di Jakarta. Sodiq menjelaskan, Filipina bakal memesan tiga trainset kereta buatan INKA dengan nilai kontrak sekitar Rp 300 miliar. Di awal Januari 2018, diharapkan kontrak bisa dilakukan. Best Profit Pekanbaru

Filipina awal tahun mudah-mudahan kita akan signing untuk DMU. Nilai kontraknya yang sudah disepakati sekitar Rp 300 miliar. Untuk 3 trainset DMU dengan satu trainsetnya ada 6 (gerbong). Kita harapkan signing awal tahun depan," jelasnya.

Selain Filipina, Sodiq mengatakan pihaknya juga telah menjajaki pasar-pasar asing lainnya. Mulai dari Bangladesh hingga pasar Afrika. Sodiq menargetkan, INKA bisa menguasai pasar Asia Tenggara hingga negara-negara lainnya pada tahun 2020 mendatang. PT Bestprofit Pekanbaru

Segmentasi kami, target sampai 2020, kami bisa kuasai pasar Asia Tenggara dan negara-negara Asia lain. Misalnya, Bangladesh itu sudah. Sri Lanka itu kami sudah mulai masuk. Kami ikut tender sebagai penawar terendah, tapi karena China kompetitor kami rasanya tidak rela kami yang menang makanya belum diumumkan. Lalu, nanti juga ke pasar Afrika. Nanti akan ada ekspor lokomotif ke Zambia," katanya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini