Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Yuan di pasar offshore menuju rekor terendah





PT Bestprofit Futures Pekanbaru - BEIJING. Nilai tukar yuan di pasar offshore menuju posisi rekor terendah pada awal pekan ini. Mengutip data Bloomberg, pada pukul 09.01 waktu Hong Kong, nilai tukar yuan melemah 0,08% menjadi 6,7758 per dollar AS, mendekati rekor terendahnya 6,7850 yang tercipta pada 1 September 2010. 

Di Shanghai, mata uang Negeri Panda ini ditutup di posisi 6,7655 pada Jumat lalu. Ini merupakan level terlemah dalam enam tahun terakhir. Yuan terus mengalami tekanan beberapa hari belakangan. Sejumlah analis berspekulasi, bank sentral China sudah mengurangi dukungannya setelah yuan menjadi mata uang cadangan Badan Moneter Internasional (IMF) mulai 1 Oktober lalu. 

Di sisi lain, yuan di pasar onshore mengalami pelemahan di seluruh sesi, kecuali satu sesi, di sepanjang bulan ini. Kondisi ini terjadi setelah People's Bank of China memperbolehkan pelemahan melampaui level 6,7 yang sebelumnya dilihat sebagai level yang dapat ditoleransi. Sedangkan indeks dollar menguat ke posisi tertingginya dalam tujuh bulan terakhir pada Jumat lalu seiring semakin kencangnya spekulasi bahwa The Fed akan menaikkan suku bunga acuannya pada Desember mendatang. 

Sentimen market akan relatif negatif pada jangka pendek seiring posisi yuan offshore menguji rekor terendah. Dalam jangka panjang, China masih akan mengalami penjualan bersih oleh asing atas aset-aset mereka," jelas Zhou Hao, ekonom Commerzbank AG di Singapura kepada Bloomberg. Catatan saja, nilai tukar yuan onshore sudah melemah 4% pada tahun ini. Pelemahan ini merupakan yang terbesar di Asia. 





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini