Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Asing Net Sell Rp 2,49 Triliun Kemarin, Ini Saham-Saham yang Paling Banyak Dilego

 

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup ambruk 3,84% atau terpangkas 248,55 poin ke level 6.223,38 pada perdagangan Selasa (18/3/2025).

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) IHSG sempat merosot 6% pada perdagangan sesi pertama sebelum akhirnya mempersempit penurunan pada perdagangan sesi kedua.

Sepanjang perdagangan Selasa,IHSG sempat menyentuh level terendah 6.011 dan level tertinggi 6.465.

Total volume perdagangan saham di BEI mencapai 29,55 miliar dengan nilai transaksi Rp 19,28 triliun.

Terdapat 554 saham yang merosot, 118 saham yang menguat dan 139 saham lainnya stagnan.

Investor asing membukukan net sell atau jual bersih jumbo Rp 2,49 triliun di seluruh pasar.

Asing tercatat banyak melego saham-saham big cap perbankan pada Selasa.

Berikut 10 saham net sell terbesar asing pada Selasa:

1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 1,53 triliun
2. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 642,7 miliar
3. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 361,22 miliar
4. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 120,45 miliar
5. PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) Rp 48,94 miliar
6. PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) Rp 48,27 miliar
7. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) Rp 42,76 miliar
8. PT PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 31,35 miliar 
9. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Rp 29,08 miliar
10. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp 26,43 miliar

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini