Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Aneka Tambang (ANTM) Targetkan Penjualan Emas Sebanyak 37,35 Ton pada Tahun Ini

 

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) optimistis kinerja perusahaan melalui penjualan emas bakal meningkat pada 2024. 

Corporate Secretary Division Head Antam Syarif Faisal Alkadrie menargetkan optimalisasi kinerja melalui penjualan emas pada 2024 akan mencapai 37,35 ton.

"Nilai itu naik 43% dari capaian penjualan unaudited emas pada 2023 sebesar 26,13 ton," ucapnya kepada Kontan, Selasa (19/3).

Faisal menerangkan pada tahun ini, Antam akan kembali berfokus pada pasar domestik sebagai target market dari produk logam mulia perusahaan. Dia bilang Antam akan terus memperluas layanan transaksi penjualan emas melalui berbagai kanal penjualan, seperti website, e-Commerce resmi perusahaan, jaringan Butik Emas Logam Mulia ANTAM, serta kegiatan pameran. 

Untuk mendorong kinerja, Faisal menyampaikan perusahaan juga terus melakukan inovasi dan diversifikasi produk logam mulia. Terbaru, perusahaan mengeluarkan emas tematik seri Idulfitri 1445 H yang hadir dalam bentuk emas batangan 5 gram, serta gift series 0,5 gram dan 1 gram. 

Sementara itu, Faisal mengungkapkan produk emas Antam merupakan emas batangan yang tersedia dalam berbagai pilihan produk logam mulia untuk dijadikan instrument investasi mulai dari pecahan gramasi terkecil 0,5 gram hingga 1000 gram dengan beberapa pilihan alternatif desain. 

"Sebagai salah satu instrumen investasi yang memiliki sifat lindung nilai (safe haven), emas menjadi pilihan banyak masyarakat dalam beinvestasi," katanya.

Faisal menerangkan, emas merupakan komoditas yang menjadi kontributor terbesar penjualan Antam. Dia menjelaskan capaian kinerja periode Januari 2023 hingga September 2023, emas menyumbang 62% terhadap total penjualan perusahaan. 

Melihat kondisi tersebut dan tren kenaikan harga emas saat ini, Faisal meyakini emas akan menjadi komoditas yang memberikan kontribusi signifikan pada kinerja perusahaan secara keseluruhan pada 2024. 

"Hal itu juga didukung dengan konsistensi perusahaan dalam peningkatan nilai tambah produk emas logam mulia melalui berbagai inovasi dan penguatan pasar terutama di dalam negeri yang menjadi pasar utama produk emas logam mulia Antam," kata Faisal. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini