Skema Pembagian Bansos Tunai Jabodetabek 2021

 

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menegaskan skema penyaluran bantuan sosial (bansos) di Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek) akan diubah menjadi bentuk tunai atau bantuan sosial tunai (BST).

Muhadjir menjelaskan skema pembagian bansos tunai tersebut akan diantarkan oleh petugas PT Pos Indonesia (Persero) ke rumah masing-masing penerima bansos.

"Jadi tidak perlu ke kantor pos karena kami khawatir akan timbul kerumunan. Jadi akan diantar ke alamat masing-masing dengan teknik yang diatur oleh Bu Menteri Sosial," papar Muhadjir dalam konferensi pers virtual, Selasa (29/12).

Sejalan dengan itu, Menteri Sosial Tri Rismaharini mengungkap bansos tunai 2021 tersebut akan dialokasikan kepada 10 juta penerima termasuk di Jabodetabek. Penerima akan mendapatkan Rp300 ribu per bulan dari Januari hingga April.

"Tidak untuk satu tahun seperti PKH ya," jelas Risma.

Muhadjir menambahkan hingga saat ini bansos 2020 sudah disalurkan di atas 90 persen. Dia menargetkan akhir tahun sudah tuntas.

"Semua skema itu sudah selesai tahun ini, tadi saya singgung serapannya rata-rata di atas 90 persen bahkan ada yang 100 persen untuk PKH, untuk bantuan sosial pangan tunai atau kartu sembako 100 persen," pungkas Muhadjir.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ide Trading dari CGS International Sekuritas: BBRI, BBNI, EXCL, VKTR, INCO, PTPP

Proyeksi IHSG & Rekomendasi Saham BNGA, EXCL, BMRI, dan BKSL Untuk Rabu

BRI Life Menerima 4 Penghargaan dari 3 Institusi,Cetak Kinerja Positif Sepanjang 2023