IHSG Naik 1,13% ke 7.058,94 pada Sesi I Kamis (15/5), Top Gainers: MDKA, BBRI, INKP
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan reli tiga hari beruntun pada perdagangan Kamis (15/5).
Mengutip RTI pada perdagangan sesi pertama, IHSG naik 1,13% atau 79,064 poin ke level 7.058,944.
Tercatat 330 saham naik, 247 saham turun, dan 229 saham stagnan. Total volume perdagangan 17 miliar saham dengan nilai transaksi capai Rp 9 triliun.
Sebanyak tujuh indeks sectoral menopang Langkah IHSG pada perdagangan pagi. Tiga sector dengak kenaikan tertinggi yakni: IDX-Finance 1,47%, IDX-Energy 1,21%, dan IDX-Basic 1,17%.
Saham-saham top gainers LQ45:
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) naik 4,52% ke Rp 1.850
- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) naik 4,16% ke Rp 4.250
- PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) naik 2,59% ke Rp 5.950
Saham-saham top losers LQ45:
- PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) turun 3,80% ke Rp 76
- PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) turun 2,42% ke Rp 2.420
- PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) turun 2,40% ke Rp 610
Bursa regional memerah
Mayoritas bursa saham Asia-Pasifik melemah pada perdagangan Kamis (15/5), bertolak belakang dengan penguatan Wall Street semalam.
Investor masih mencermati perkembangan terbaru ketegangan dagang antara Amerika Serikat dan China.
Indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,90%, sementara Topix terkoreksi 0,75%. Di Korea Selatan, Kospi melemah 0,29% dan Kosdaq turun 0,37%.
Pasar Hong Kong juga tertekan, dengan Hang Seng turun 0,42%. Sementara itu, indeks CSI 300 yang melacak saham unggulan di bursa Shanghai dan Shenzhen terkoreksi 0,6%.
India’s Nifty 50 dibuka nyaris stagnan dan bursa Australia justru menguat tipis, dengan S&P/ASX 200 naik 0,21%.
Analis Citi dalam catatannya mengingatkan bahwa meski pasar telah mengantisipasi tekanan makro akibat tarif perdagangan, risiko volatilitas gelombang kedua masih terbuka, terutama akibat ketidakpastian fiskal dan melemahnya data ekonomi AS.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar