Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

FTX Bakal Akuisisi Pertukaran Kripto Korea Selatan Bithumb

 


Pemilik bursa cryptocurrency Korea Selatan Bithumb, Vidente, mengatakan pada Selasa, 26 Juli 2022 pihaknya telah mengadakan diskusi tentang kemungkinan penjualan sahamnya ke pertukaran kripto FTX.

Dilansir dari CNBC, Senin (1/8/2022), perusahaan mengungkapkan sedang meninjau semua opsi yang mungkin terjadi, termasuk akuisisi penuh Bithumb atau manajemen bersama bursa. Namun, sejauh ini belum ada tindakan khusus yang diputuskan. 

Pembicaraan akuisisi ini adalah bagian dari pendekatan agresif FTX dan pendirinya Sam Bankman-Fried di tengah penurunan besar di pasar cryptocurrency. Belakangan ini FTX dan Bankman-Fried menjadi penyelamat berbagai perusahaan kripto yang terancam bangkrut.

Selain melakukan akuisisi, FTX juga sering memberikan bantuan dana dalam bentuk kredit pada perusahaan kripto lainnya yang terancam bangkrut. 

Bulan lalu, FTX menandatangani kesepakatan yang memberinya opsi untuk membeli perusahaan pemberi pinjaman kripto BlockFi dengan harga maksimum USD 240 juta atau setara 3,5 triliun. 

Awal tahun ini, FTX menandatangani perjanjian untuk mengakuisisi pertukaran kripto Jepang Liquid. Jika kesepakatan dengan Bithumb berhasil, FTX akan mendapatkan pijakan lebih lanjut di Asia dan khususnya Korea Selatan, di mana perdagangan kripto sangat populer.

Bithumb adalah salah satu bursa terbesar di Korea Selatan. Pada puncaknya dalam 24 jam terakhir, ia memproses lebih dari USD 500 juta perdagangan, menurut data dari CoinGecko.

Bankman-Fried, sementara itu, telah memposisikan dirinya sebagai pemberi pinjaman terakhir karena banyak bisnis kripto berjuang.

Alameda Research, firma riset kuantitatif Bankman-Fried, memberikan pinjaman kepada Voyager Digital. Voyager Digital akhirnya mengajukan kebangkrutan karena eksposurnya ke Three Arrows Capital, dana lindung nilai yang juga jatuh bangkrut.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini