Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Cetak rekor, Dow Jones tembus level 23.000

PT Best Profit Futures Pekanbaru NEW YORK. Pasar saham Amerika Serikat ditutup sumringah, Rabu. Bahkan, Dow Jones Industrial Average mengukir rekor baru dengan menembus level 23.000.Mengutip CNBC, indeks Dow Jones melesat 160,16 poin atau 0,70% sehingga bertengger di 23.157,60. Ini rekor penutupan tertinggi sepanjang sejarah. Best Profit Pekanbaru

Laju indeks terutama disokong saham IBM yang melonjak hampir 9%. Pasalnya, raksasa teknologi ini melaporkan kinerja kuartalan yang lebih baik dari perkiraan. Pada akhirnya, ini hanya faktor psikologis. Tapi, apa yang berlangsung memicu pertanyaan seberapa banyak kenaikan yang bakal terjadi," kata Jeff Carbone, Managing partner Cornerstone Financial Partners, seperti dilansir CNBC. 

Semua data ekonomi menunjukkan bahwa kita memiliki lebih banyak ruang untuk naik. Saya tidak akan terkejut jika mencapai 24.000 pada akhir tahun ini, terutama jika reformasi perpajakandilakukan," imbuh Carbone.Dua indeks lain di Wall Street juga menghijau. Indeks S&P 500 naik 1,90 poin atau 0,07% menjadi 2.561,26. Lalu, Nasdaq menguat 0,56 poin atau 0,01% ke level 6.624,22. PT Bestprofit Pekanbaru

Musim pendapatan dimulai dengan baik. Menurut Thomson Reuters I/B/E/S, sekitar 81% perusahaan yang telah merilis kinerja berhasil melampaui perkiraan laba, sementara 73% melebihi perkiraan penjualan. Bursa saham mencetak rekor tahun ini, dengan ketiga indeks utama telah naik lebih dari 10%. 

Sudah jelas apa yang dirayakan oleh pasar saham tahun ini. Dan itu adalah rebound pertumbuhan global dan harapan  pemotongan pajak AS, bersamaan dengan satu tahun quantitative easing (QE) yang masih besar dari ECB dan BoJ. Lonjakan suku bunga Fed, dan akhir dari QE ECB saya kira akan jadi persoalan tahun depan," kata Peter Boockvar, Kepala analis pasar di The Lindsey Group. Bestprofit Pekanbaru


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini