Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2024

Pemulihan Harga Masih Rentan, Berikut Rekomendasi Saham Emiten Sektor Migas

  Masih berlanjutnya konflik Timur Tengah berpotensi akan membuat harga minyak mentah semakin mahal. Di sisi lain, meredanya konflik dan ketidakpastian pasokan minyak dan gas (migas) masih menjadi kekhawatiran bagi pasar. Research Analyst MNC Sekuritas Vera mengatakan, harga minyak mentah global telah membaik, tetapi masih sangat tergantung pada perselisihan geopolitik. Harga minyak menunjukkan kenaikan pada bulan April 2024 dengan rata-rata harga spot Brent berada pada US$89 per barel dan WTI sebesar US$84.4 per barel, masing-masing meningkat dari US$ 84,7 per barel dan US$ 80,4 per barel. Kenaikan harga minyak ini terutama didorong oleh berkurangnya persediaan minyak global. Hal itu menyusul keputusan Organisasi Negara Pengeskpor Minyak (OPEC) untuk menerapkan pengurangan produksi sukarela hingga semester I-2024, mengakibatkan rata-rata pengurangan stok minyak global sebesar 0,3 juta barel per hari. “Pada saat yang sama, memanasnya gesekan geopolitik di Timur Tengah ant...

Simak Rekomendasi Saham JPFA, TKIM dan ACES untuk Perdagangan Kamis (30/5)

  Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terjun 113,39 poin atau ambles 1,56% ke posisi 7.140,22 pada perdagangan Rabu (29/5).  Founder Stocknow.id Hendra Wardana melihat secara teknikal IHSG berpotensi melanjutkan penurunan untuk menguji support dynamic yang cukup kuat pada MA200 di level 7.083. Sementara dari indikator stochastic masih menunjukkan trend bearish ke area oversold20. Hendra memproyeksikan IHSG akan bergerak dengan kecenderungan melemah terbatas pada perdagangan hari ini, Kamis (30/5). IHSG akan menguji level support dynamic pada level 7.083 dan resistance di level 7.183. "Pelemahan saham-saham perbankan yang menjadi pemberat IHSG pada perdagangan kemarin masih berpotensi melanjutkan pelemahan," kata Hendra kepada Kontan.co.id dalam risetnya, Kamis (30/5). Dari sentimen eksternal, indeks mayor di AS mengalami pelemahan cukup dalam. Hal ini dapat menjadi sentimen negatif tambahan bagi pasar saham global yang bisa berdampak ke pasar saham Asia. Di sisi la...

Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 9.000 Jadi Rp 1.329.000 Per Gram Pada Kamis (30/5)

  Harga emas batangan bersertifikat Antam keluaran Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) turun pada Kamis (30/5). Mengutip situs Logam Mulia, harga pecahan satu gram emas Antam berada di Rp 1.329.000. Harga emas Antam itu turun Rp 9.000 dari harga yang dicetak pada Rabu (29/5) yang berada di level Rp 1.338.000 per gram. Sementara harga buyback emas Antam berada di level Rp 1.215.000 per gram. Harga tersebut juga turun Rp 9.000 jika dibandingkan dengan harga buyback pada Rabu (29/5) yang ada di Rp 1.224.000 per gram. Berikut harga emas batangan Antam dalam pecahan lainnya per Kamis (30/5) dan belum termasuk pajak: Harga emas 0,5 gram: Rp 714.500 Harga emas 1 gram: Rp 1.329.000 Harga emas 5 gram: Rp 6.420.000 Harga emas 10 gram: Rp 12.785.000 Harga emas 25 gram: Rp 31.837.000 Harga emas 50 gram: Rp 63.595.000 Harga emas 100 gram: Rp 127.112.000 Harga emas 250 gram: Rp 317.515.000 Harga emas 500 gram: Rp 634.820.000 Harga emas ...