Singapura akan memperketat moneter
PT BESTPROFIT Bank sentral Singapura diperkirakan akan mengetatkan kebijakan
moneter pada bulan April ini. Pengetatan ini untuk pertama kalinya dalam
enam tahun. Langkah ini ditempuh seiring dengan pertumbuhan ekonomi
Singapura yang terlihat sudah cukup solid untuk bergeser dari posisi
sebelumnya yang disebut dengan periode pelemahan akut.
Sebanyak 12 analis dari 19 analis yang disurvei Reuters memperkirakan
Monetary Authority of Singapore (MAS) akan mengetatkan kebijakan nilai
tukar mata uangnya pada 13 April mendatang dengan menaikkan nominal effectivice exchange rate (NEER). Ini adalah kebijakan ukuran nilai mata uang negara terhadap rata-rata tertimbang dari beberapa mata uang asing.
Kenaikan NEER menunjukkan apresiasi mata uang Singapura terhadap keranjang mata uang tertimbang dari mitra dagang.Seperti dikutip Reuters,
ke-12 analis memprediksi, MAS sedikit menaikkan NEER dari level 0% yang
dipertahankan dalam dua tahun terakhir. Sementara analis lainnya
memprediksi MAS mempertahankan kebijakannya yang berjalan saat ini. BEST PROFIT
Bank
Sentral Singapura mengatur kebijakan moneter dengan perubahan nilai
tukar daripada mengatur suku bunga. Regulator mengkondisikan dollar
Singapura bisa menguat atau melemah terhadap mata uang asing yang
menjadi mitra dagang utama dengan kebijakan nilai tukar yang
dirahasiakan lewat kebijakan NEER ini.
Kebijakan ini menyesuaikan dengan mengubah tingkat apresiasi, titik
tengah, atau kebijakan kisaran rentang nilai tukar dolar Singapura. Perkiraan
awal pemerintah terhadap pertumbuhan produk domestik bruto (PDB)
Singapura di kuartal I 2018 akan meningkat 1% dari kuartal sebelumnya.
Jika dibandingkan periode sama di kuartal I 2017, kemungkinan
pertumbuhan PDB sebesar 4,3%. BESTPROFIT
Momentum pertumbuhan ekonomi yang
kuat dan perbaikan pasar tenaga kerja mengaburkan risiko ketegangan
perdagangan antara China dan Amerika Serikat (AS). "Pemulihan telah
terlihat meskipun risiko penurunan juga tampak di depan mata," ujar
Vishnu Varathan, Kepala Ekonom Mizuho Bank.
Komentar
Posting Komentar