Direktur Operasi dan Produksi Timah (TINS) Diberhentikan Sementara, Ada Apa?

  Emiten anggota Holding BUMN Pertambangan MIND ID, PT Timah Tbk (TINS) mengumumkan pemberhentian sementara Direktur Operasi dan Produksi Nur Adi Kuncoro terhitung sejak 13 Oktober 2025. Manajemen TINS tidak menjelaskan secara rinci penyebab pemberhentian Nur Adi Kuncoro dari posisi tersebut. Bila merujuk pada keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Nur Adi Kuncoro diberhentikan dari jabatannya untuk sementara karena terdapat alasan mendesak bagi perusahaan.  "Perusahaan memberikan tugas kepada Direktur Utama PT Timah Tbk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan Produksi terhitung sejak tanggal 13 Oktober 2025 sampai dengan ditetapkan pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat," tulis Division Head Corporate Secretary Timah Rendi Kurniawan dalam keterbukaan informasi, Rabu (15/10/2025) malam. Pihak TINS merujuk pada ketentuan Pasal 11 ayat 27 Anggaran Dasar Perseroan bahwa Anggota Direksi sewaktu-waktu dapat diberhentikan unt...

Pengumuman The Fed hentikan reli bursa AS

PT Bestprofit - NEW YORK. Bursa Amerika Serikat menutup perdagangan Rabu dengan sedikit penurunan. Pengumuman dari bank sentral Federal Reserve seakan menyiram air dingin di pasar yang tengah reli karena sektor ketenagakerjaan. Dow Jones Industrial Average berakhir turun 41,09 poin atau 0,2% pada 20.648,15. Indeks S&P 500 kehilangan 7,21 poin atau 0,31% menjadi 2.352,95. 

Sedangkan Nasdaq Composite ajtuh 34,13 poin atau 0,58% menjadi 5.864,48. The Fed semalam memberi sinyal perlunya bank sentral AS memotong neraca atau balance sheet sebesar US$ 4,5 triliun dengan mengubah investasi obligasi mereka tahun ini. Pengumuman The Fed juga kemarin seakan memberikan gambaran bahwa harga-harga saham relatif tinggi dibanding standar hitungan. 

Pembicaraan ini membuat khawatir pasar, baik tentang kemungkinan ada bubble di pasar saham atau apakah normalisasi bank sentral tersebut akan menciderai pertumbuhan, atau justru mungkin ada kenaikan bunga yang lebih banyak ketimbang yang diperkirakan," kata  Janna Sampson, Co-chief Investment Officer di OakBrook Investments LLC di Lisle, Illinois.  

Dalam perdagangan kemarin, sembilan dari sebelas sektor Indeks S&P 500 melandai, dipimpin sektor keuangan. Di awal perdagangan, indeks ini sempat menguat sampai 0,8% dan Nasdaq mencetak rekor baru setelah data ketenagakerjaan swasta memberikan hasil lebih baik ketimbang perkiraan pasar. 

Data menunjukkan, perusahaan-perusahaan di As menambah 263.000 pekerja pada bulan Maret. Ini merpakan yang terbanyak sejak tahun 2014 dan melampaui perkiraan analis yang hanya 187.000 pekerja. 







Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cermati Rekomendasi Saham Pilihan Analis untuk Senin (3/3) Usai IHSG Terjun ke 6.270

Bitcoin Menuju US$115.000, Tapi Tangan Tak Terlihat Dealer Bisa Redam Rally

Harga Emas di Pegadaian, Siang Ini Senin 12 Februari 2024, Cek Daftarnya di Sini