EMTK gandeng Alibaba berbisnis pembayaran online
Bestprofit - JAKARTA. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) menjalin kerjasama strategis dengan API Hongkong Investment Limited (API). API sendiri entitas di bawah kendali Alibaba Group lewat Ant Financial yang merupakan perusahaan jasa pembayaran online terbesar di China. Isi
kerjasama tersebut berupa rencana PT Elang Andalan Nusantara (EAN),
cucu usaha EMTK melalui PT Kreatif Media Karya (KMK) menerbitkan saham
yang akan dibeli oleh API.
Dari transaksi tersebut, API bakal mendekap
39% saham EAN. Adapun kepemilikan saham EAN oleh KMK yang semula 99,96%,
akan menyusut menjadi 61%. Sayang tidak disebutkan nilai transaksi
tersebut. Tujuan transaksi itu, seperti dilaporkan manajemen EMTK dalam keterbukaan informasi, Rabu, adalah menjadikan EAN pemilik platform mobile
untuk pembayaran dan layanan transaksi lainnya, serta meningkatkan
aksesibilitas jasa keuangan digital di Indonesia.
EAN akan membawa
solusi pembayaran dan teknologi terkemuka dunia di Indonesia, dengan
menggandeng dan bekerjasama dengan API," tulis Titi Maria Rusli,
Sekretaris Perusahaan PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. Seperti telah ditulis KONTAN 10 Februari lalu, Ant Financial
berencana menerbitkan surat utang lebih dari US$ 3 miliar. Utang jumbo
ini bakal digunakan untuk mendanai sejumlah rencana ekspansi
internasionalnya.
Ant financial saat ini sudah memulai pembicaraan awal
dengan perbankan untuk menerbitkan obligasi atau pinjaman bank," bisik
sumber The Information seperti dikutip Reuters, Kamis. Manajemen
Ant financial membenarkan bahwa mereka berencana untuk menerbitkan
surat utang dalam denominasi dollar Amerika Serikat (AS). Yang pasti,
saat ini valuasi Ant financial sebesar US$ 60 miliar atau setara Rp 798
triliun. Selain memburu pendanaan lewat surat utang, Ant financial
tengah mematangkan rencana untuk menggelar penawaran saham perdana
(IPO). Saat ini, Ant financial memiliki pengguna sebanyak 450 juta
orang.
Komentar
Posting Komentar