BI Sebut Aksi Demo Mahasiswa dan Gejolak Global Tekan Rupiah
Bank Indonesia ( BI ) menyatakan sentimen terhadap aksi demo mahasiswa di dalam negeri dan gejolak global menekan nilai tukar rupiah selama beberapa waktu terakhir. Sebelumnya, pada perdagangan spot Rabu (25/9), rupiah berada di posisi Rp14.152 per dolar AS. Rupiah tercatat melemah 0,27 persen dibandingkan penutupan Selasa (24/9). Deputi Gubernur Senior BI Destry Damayanti mengatakan mata uang Garuda sempat menguat ke level di bawah Rp14.100 per dolar AS. Bahkan, sambung dia, dua pekan lalu, rupiah berada di level Rp13.900-an. Akan tetapi, sentimen global dan domestik menimbulkan kegelisahan di pasar hingga menekan rupiah. "Kami tahu juga ada concern domestik demo-demo yang kami lihat dua hari ini kok masih terus berlangsung, itu tentunya menimbulkan jittery (kegelisahan) juga di pasar finansial kita," katanya, Rabu (25/9). Sebagaimana diketahui, selama tiga hari berturut-turut terjadi aksi demonstrasi yang dimotori oleh mahasiswa di beberapa kota di Indo...